Betapa mulianya kasih Tuhan, Dia rela mati untukku dan untuk kamu, Dia mengorbankan diriNya untukku dan untuk kamu, tetapi Dia bahkan masih mencintaiku dan mencintai kamu sampai sekarang.
Dia adalah anak manusia, sama seperti kita.
Tapi dihari ini, di Hari Jumat Agung ini, Dia sama sekali tidak diperlakukan seperti manusia, Dia dicambuk dan memikul salibNya.
WajahNya sama sekali tak layak untuk diperlihatkan karena begitu banyaknya dilumuri oleh darah.
Rasa peluh dan kesakitanNya membuat hati yg melihatNya sakit dan tertusuk.
Aku merasakan sesuatu pada saat digereja mendengar dialog Yesus disalibkan..dan kalimat untuk terakhir kalinya yang dikatakan Yesus "SUDAH SELESAI", dengan segera mungkin airmataku mengucur deras, tak tahan mendengarnya...dan aku berteriak di dalam hati..."Ohhh..Tuhanku..Sahabatkuu..Bapakuu..Yesusku...maafkann dosa-dosaku..."
dengan derasnya airmata ini mengucur,membasahi pipiku, dan aku menampungnya dengan kedua tanganku yang menengadah kepada Bapaku...
Maafkan kesalahanku Tuhan Yesus..
Maafkan..
berulang-ulang aku mengucapkannya...
dan tiba pada saat mencium kaki salib Yesus...
dengan segera lagi air mataku bercucuran deras membasahi kaki salib itu...
aku berjalan kembali ketempat duduk sambil menundukkan wajahku agar tak dilihat orang-orang...
lalu aku berdoa..berdoa..dan berdoa..
Ohh..Tuhan Yesus..begitu baiknya Engkau padaku..dan dengan sesegera mungkin..aku merasakan sesuatu yang agak aneh...pada saat aku berdoa padaNya.aku bersyukur,aku memohon,dan aku meminta..aku merasa ada sesuatu hawa dingin yang mendekat, aku merasakan bahwa Tuhan Yesus mendengarku...
Betapa damainya hatiku pada saat itu..
Terimakasih..
Kau Bapaku ♥
Kau Tuhanku ♥
Kau Sahabatku ♥
Tetap pegang tanganku Tuhan dan jangan lepaskan, husap airmataku, eluslah kepalaku, dan aku yakin bahwa Bapaku selalu bilang "FEAR NOT, I'M WITH YOU " ♥♥♥
Di hari Jumat Agung ini Tuhan Yesusku masih memberikan kasihNya yang paling agung.♥♥♥
:*
#Amen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar